Minggu, 30 Desember 2012

Raja Ampat (Kemilau Di ujung Timur)

Raja Ampat adalah sebuah tempat nan eksotik di timur Persada yang terletak persis di ujung kepala burung Pulau PAPUA, keanekaragaman biota lautnya adalah yang tertinggi di dunia.Kini raja ampat merupakan tempat wisata idaman dan impian para wisatawan lokal maupun Mancanegara. Raja Ampat yang sebagian besar wilayahnya terdiri dari kepulauan dapat dicapai dengan begitu mudah, yakni dapat melalui sorong kemudian dilanjutkan dengan menggunakan kapal feri menuju ke waisai ibukota raja ampat yang ditempuh kurang lebih 3 jam perjalanan laut. Disepanjang perjalanan sorong – waisai kita akan disuguhi oleh panorama laut yang begitu mempesona, lautnya yang berwarna biru dengan gugusan pulau-pulau kecil bagaikan hamparan permadani yang elok. Secara geografis kabupaten raja ampat berbatasan langsung dengan kabupaten Seram utara, Maluku utara dan Halmahera.Kabupaten Raja Ampat terdiri dari 610 pulau dan hanya 34 pulau yang berpenghuni terutama pulau WAIGEO, Batanta, Misool dan salawati

Pesona Papua yang menyimpan sejuta kekayaan Laut tergambar dengan jelas di kepulauan Raja Ampat, pantai yang indah, pasir yang bersih, Perpaduan Gradient warna air lautnya yang indah ditambah dengan gugusan pulau-pulau nan elok Menjadikan Raja Ampat Ibarat Taman Laut yang dilukis oleh Alam Ilahi dengan Panorama dan Keindahan Alam yang sungguh menakjubkan. Dengan keindahan lautnya yang begitu mempesona menjadikan kawasan laut raja ampat masuk dalam zona konservasi atau daerah perlindungan laut di dunia agar kawasan laut Raja Ampat mendapatkan upaya perlindungan , pelestarian dan pemanfaatan wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil  serta menjaga ekosistemnya untuk menjamin keberadaan, ketersediaan dan kesinambungan Sumber Daya Alam Pesisir dan Pulau-pulau kecil dengan tetap memelihara dan meningkatkan kualitas nilai jual dan keanekaragamannya, salah satu wilayah yang masuk zona konservasi adalah pulau Wayag 

Wayang Island ( Wayag ku Sayang , heheheee…), wayag Island terletak di laut paling Luar dari Kepala Burung Pulau PAPUA, wilayahnya terdiri dari gugusan Pulau-Pulau Kecil yang begitu memanjakan mata sembari menyaksikan Burung-Burung laut yang beterbangan Rendah diatas permukaan Lautnya yang teduh, Kadar air lautnya yang tidak asin, pantainya yang begitu putih, bersih, suasananya yang begitu teduh dan sunyi, sungguh tempat ini adalah surga kecil yang terakhir jatuh ke Bumi ,Para Turis Berkata : “This is A Last Paradaise on earth”..Pulau Wayag Merupakan Taman Pulau Kecil yang Memiliki daya tarik Sumberdaya Alam Hayati, Formasi Geologi(Bebatuan), dan Gejala Alam di kawasan ini dapat dikembangkan untuk kepentingan pemanfaatan pengembangan ilmu pengetahuan dan penelitian serta pendidikan dan peningkatan kesadaran konservasi sumberdaya Alam Hayati, Wisata Bahari dan Rekreasi.  
Raja Ampat merupakan destinasi Favorit wisata bahari yang menawarkan keindahan alam pesisir dan bawah laut bahkan budaya masyarakat yang eksotik bagi dunia pariwisata, sebagai salah satu tujuan Wisata terbaik, Raja Ampat Berkembang dengan sangat Cepat, di usianya yang baru menginjak 9 tahun Publikasi dan Promosi Raja Ampat sudah mendunia, potensi ini melahirkan berbagai peluang untuk pengembangan, investasi dan potensi ekonomi yang melimpah.
 Selain mempunyai kekayaan Alam Laut dan Taman Bawah Laut yang sangat menjanjikan, Raja Ampat juga mempunyai nilai Sejarah, seni dan budaya yang tidak bisa terlepas dari keberadaanya. Sebagaian besar dari populasi penduduk Raja Ampat merupakan campuran etnis Melanesia dan Asia, Raja Ampat adalah Penghubung penting antara Papua dan Maluku, Jaman Dahulu kala Raja Ampat merupakan Pusat penghubung  Perdagangan Rempah yang sangat menguntungkan yang dikuasai oleh kesiltanan Maluku Utara dari Tidore..Di Raja Ampat Juga ditemukan Lukisan Batu Kuno di tebing Pulau yang diperkirakan berusia lebih dari 2000 tahun yang lalu.

Dari sisi seni dan Budaya, Raja Ampat di dalam melestarikan kehidupan laut, penduduk raja ampat menjunjung tinggi Nilai budaya yang disebut “SASI” budaya ini telah berjalan dari satu generasi ke generasi yang lain. Budaya SASI merupakan Aturan yang disepakati yakni melarang penangkapan dan mengumpulkan habitat hewan laut di kawasan laut tertentu dan Budaya SASI juga di hormati sebagai tempat untuk berkembang biak ikan untuk tabungan pelaut masa depan. Upacara Budaya ini biasanya dilakukan dengan berbagai kegiatan, masyarakat berkumpul dengan diringi lagu2 tradisonal mereka menari bersama sambil menikmati makanan tradisional seperti Mumu, Ayam barapan dan Papeda.

Hari ini Raja Ampat adalah Warisan Dunia, Hari ini Raja Ampat adalah Negeri Surga, mari kita jaga dan lestarikan warisan kekayaan alam dan budaya kita, mulai dari saya, ko, dia dan kitong semua..ayo kita kita bersama membangun bumi wisata di negeri surga RAJA AMPAT “ Surga Kecil yang terakhir jatuh ke bumi”..The Last Paradaise in Earth.
Sabir Moh……………..//
                                                                                                                                                       





Tidak ada komentar:

Posting Komentar